Friday, September 30, 2005

Apple Picking dan Motong Ayam

Duh sudah lama tidak posting dan tidak blogwalking punten...punten, minggu ini agak sok sibuk hehe....

Selasa kemarin, saya dan anak2 ikut acaranya Round The World Woman, Apple Picking. Tempatnya agak jauh dari Amherst, di kota sebelah, Belchertown, sekitar setengah jam perjalanan, disini mah setengah jam itu terhitung agak jauh karena tanpa macet sedikitpun. Kami dijemput volunteer jadi tinggal siap duduk dimobil dan sampai, tidak usah memikirkan naik turun bus.


*Pengalaman Pertama mereka*


*dengan sekuat tenaga gigitnya...lalu...haseuummm*


*Mampukah daku menggigit apel gede ini?ternyata...Tidak sodara-sodara gak muat mulutnya*


*Rehat menanti saat pulang dan Rai tetep we belon bisa menggigit apelnya*


Rabu dan Kamis di Family Center, yang sedang heboh mempersiapkan acara besar Apple Harvest Festival sabtu besok, dan saya kebagian urus2 food dan membantu menjahitkan tali2 di pants sebagai bahan kreasi anak2 bikin scarecrow aka bebegig di basa sunda mah. Sudah 3 hari gak beres-beres, berkejaran dengan urusan dapur *alesan*.

Dan hari jumat ini hari besar bagi saya, kenapakah? karena hari ini saya menyembelih ayam...akhirnya jadi juga.

Ceritanya di english class seminggu lalu saya berkisah tentang Ramadhan dan orang menanggapinya sampai kemana2 akhirnya tiba pada tarap makan daging, kembali berceritalah saya bahwa di Islam ada tata cara khusus untuk menyembelih hewan ternak hingga itu disebut halal dan bisa dimakan. So...si Ibu Janet Brongers sang Tutor cerita kalau beliau punya ternak dirumahnya ada ayam, angsa, kambing dan Pig. Dan sekarang ini 14 ekor ayamnya sudah tidak berproduksi jadi tidak terlalu berguna, beliau bilang kalau mau diambil boleh saja. Dengan berbinar-binar ***tuing...mikir, lumayan nih bisa dapat segalanya, ati ampela, ceker, usus:P kan belum pernah makan yang begituan selama disini dan kepikir juga, sayang tuh ayam karena akan dibiarkan mati dengan sendirinya...*azas manfaat euy*.

Akhirnya, hari ini tiba pada kesepakatan, saya dengan 2 orang teman english class dijemput Janet di rumah saya untuk sama2 kerumahnya. O,ya disini peraturannya ternak tidak boleh dipotong sembarangan harus di Farm. Tadinya saya mau ngajak salah seorang lelaki dewasa, maksudnya untuk bantuin nyembelih atau nangkep ayam atau apapunlah, tapi berhubung pas waktunya jumatan jadi gak bisa. Dan karenanya pula, kita hanya mampu nangkep 3 ayam untuk disembelih, susah ternyata hehe...Janet nawarin, mau berapa banyak, tadinya saya mau banyak biar bisa membagi lebih banyak tapi apa daya gak ada tenaga untuk nangkepin ayam yg lari kesana sini hehe yang paling utama sih MALU.

So...jadilah 3 ayam SAJA saya sembelih *boro heboh teh deg2an sebelumnya karena khawatir grogi nyembelih ayam ditontonin orang:P* dan sudah dibersihkan, untung tidak banyak karena susah ternyata ih bersihin bulunyaaaa...ampuuuunnnn 3 ayam teh 3 jam geuningannn. Bersihinnya sih di rumah saya. Tapi Alhamdulillah pengalaman euy, mana rumah dan backyardnya Janet meni luaaasss dan baguuusss pisan, banyak barang antik pun ada lemari, meja kursi, gong asli buatan Jepara Indonesia kita sodara...jadi kami wisata mata tadi. Malah sempet foto2an kayak di museum. Fotonya nyusul ya di kamera temen.

Ini calon telur yang ada didalam badan ayam, saya ambil waktu membersihkannya tadi, rupanya salah satu ayam yg disembelih itu sedang bertelur. Sayang sekali, yang bakal telur paling gede malah hampir jadi tinggal mengeraskan kulitnya.


Pssstt...sembelih ayam ini mungkin bukan urusan tega atau tidak tega (menepis anggapan jagoan yeuh Nyi hehe sayah malu.), karena sebenernya saya juga menguatkan tekad ketika akan menyembelih dan malah setelahnya diam dan terpekur *reuwas* yang sempat diduga Janet sebagai salah satu ritual cara pemotongan ayam secara Islam hehe.... Dulu bapak saya pernah mengajak saya sembelih ayam dan memperlihatkan caranya, beliau bilang supaya tau dan mengerti...saat itu tidak kepikir untuk bisa, tapi alhamdulillah buktinya sekarang bermanfaat juga. So....siapa mau ayam bakar siniiii!!!!

Wednesday, September 21, 2005

Credit/Debit Card? Berhati-hatilah

Sebelum berkisah sesuai judul, saya mau berterimakasih banyak atas doa dan dukungan teman2 untuk si cikal...semoga Alloh mengabulkan doa kita, pun semoga Alloh membalas kebaikan teman semua... ya sekarang tinggal tunggu jadwal aja buat Raka.

Sekarang kembali saya mau berbagi...ini bukan bagi duka lo, bener2 bagi pengalaman sebagai pelajaran bagi kita. Da saya juga memetik banyak hikmah, Insya Alloh

Kejadiannya hari selasa pagi, ketika saya dengan iseng2 ngecek saldo rekening by online, nah terus tepat dibawah saldo ada rincian transaksi yang telah dilakukan. Disitu terlihat sebuah transaksi yang agak janggal, karena saya merasa tidak melakukan transaksi pake debit card dalam 3 hari, 16-18 september, sedangkan tanggal transaksi itu 16 september. Terus dirunut ke bawah ada lagi beberapa transaksi yang tidak diketahui...nominal masing2 transaksi itu beragam...$5 - $ 36. Waktu itu suami masih di Kampus...malemnya baru beliau periksa, dan ternyata sudah sejak bulan Agustus Transaksi ajaib itu terjadi, kaget dan cemas dan kesel...pada awalnya karena akhirnya mah diam we ceuriks...boong deng hehe kagak nangis kok.

Kaget? karena kami kecolongan hampir 2 bulan, cemas? khawatir dalam rentang malam itu masih terjadi transaksi lagi, kesel? karena sayang akan jumlah uang yang hilang.

Besoknya ke Bank, ganti nomor kartu. Hanya itu solusinya ternyata. Uang mah teuteup we teu kembali.

Ternyata kami menjadi salah satu korban yang kecolongan nomor debit card dengan cara dipake belanja sama orang lain yang entah siapa itu. Jumlah nominalnya bagi kami lumayan menohok apalagi jika dirupiahkan... *lumayanlah cukup untuk makan beberapa minggu disini* but anyway, semua sudah terjadi kudu diikhlaskan, bukan rijki kami. Kitu pan caranya menghibur diri teh hehe...kumaha deui? kalo di Bandung sih bisa menghibur diri dengan semangkuk Baso di si Mas lewat tea. Disini??... pasrah lebih indah hehe.

Pelajaran yang dipetik *siga jambu tea metiknya*.
Waspadalah, sering2lah cek&ricek account kita karena kalo ketauan hal itu terjadi bisa segera ganti nomor kartu. Hanya itu yang bisa saya waspadai sekarang. Karena kalo soal pilih2 belanja Online rasanya selama ini kami juga hanya belanja di tempat2 yg terpercaya *katanya sih terpercaya* macem Ebay, Amazon, dll.

Ah semoga tak berlanjut ke yang lain ya!!, cukup kami saja?
Atau malah jangan2 pernah ada yang punya pengalaman *semogaaa tidaaakkk pediiihhh*? mau share bagaimana mengantisipasinya? yang tidak mengalami juga kalo punya tips triknya...mangga diantos sharingnya!!!

Friday, September 16, 2005

Adenoid Raka

Di dalam tubuh manusia terdapat suatu sistem pertahanan untuk membendung berbagai macam bakteri, kuman ataupun virus yang bisa menyebabkan terjadinya berbagai penyakit. Pertahanan tubuh yang dimiliki ini, salah satunya adalah Amandel dan Adenoid. Keduanya adalah istilah untuk kelenjar limfa (getah bening) yang ada di tenggorokan. Yang membedakan keduanya cuma letaknya saja.

Amandel terletak di belakang rongga mulut, tepatnya antara dua tekak yang dibatasi lengkung langitan depan dan lengkung langitan belakang.

Adenoid letaknya di langit-langit atas tenggorokan, di belakang rongga hidung.

Fungsi keduanya juga sama merupakan alat pertahanan tubuh terhadap serangan penyakit.

Di lihat dari letaknya, yaitu di dalam rongga mulut yang selalu dilalui berbagai jenis makanan, minuman, atau apapun yang mungkin terkontaminasi bakteri atau virus, amandel menjadi bagian tubuh yang rawan kena infeksi. Bila terinfeksi amandel membengkak.

Begitu juga dengan Adenoid, Adenoid dilalui berbagai jenis udara yang dihirup hidung, yang mempunyai selaput lendir sebagai penyaring kotoran, tetapi jika fungsi selaput lendir ini menurun, makan memungkinkan Adenoid terinfeksi . Jika terinfeksi maka Adenoidpun membengkak dan saluran pernafasan terganggu akibatnya terjadi bunyi disaluran hidung (semacam dengkuran jika tidur dan bunyi grok..grok seperti pilek jika bangun) sepanjang waktu.

Akibat lain yang timbul dari terganggunya saluran pernafasan,

  • Pertahanan tubuh berkurang, hingga menjadi sering sakit.
  • Tidur tidak nyenyak, karena tiba-tiba nafas terhenti dan akhirnya terhenyak bangun.
  • Konsumsi oksigen ke otak berkurang, yang lambat laun akan mengurangi kecerdasan.

Semua akibat diatas akhirnya memanjang menjadi menurunnya kualitas hidup, karena ketiga hal tersebut sangat penting untuk terjaga kestabilannya.

Tindakan apa yang harus dilakukan untuk penyembuhannya? jawabannya adalah OPERASI.

* Dari berbagai sumber semoga bermanfaat!!

Kenapa tiba2 saya cerita tentang Adenoid?

Sulung kami Raka kini mengalami pembengkakan adenoid. Kami baru mengetahui keadaan ini 3 bulan lalu, padahal bunyi grok-nya dan mendengkur tidurnya, itu terjadi sejak umur 3 bulan. Lama amat??? gak ke dokter emang??. Inilah jawabannya...semoga hanya terjadi pada kami.

Raka lahir di desa dingin Lembang,utara Bandung. Ketika Usia 3 bulan, nafasnya berbunyi. Dokter anak pertama, Hawa gak cocok...dingin. Kasih obat...sembuh bentar. Dokter kedua, spesialis THT, diagnosa sama...dingin. Akhirnya kami pindah ke daerah yang lebih hangat di daerah Muara Rajeun. Masih tetep grok-grok, dokter ke 3, DSA lagi...menduga asma atau jenis alergi lain. Terus begitu, hampir setiap bulan kami ke dokter, semuanya dengan gejala yang sama ya panas, batuk, pilek. Dan jika sudah panas sangat mengkhawatirkan 38 derajat aja sudah kejang...(ahh Kebayang masa sulit itu..). Sampai habis 9 dokter anak termasuk DSA tersohor di Bandung, satu THT, dan 3 dokter Umum.

13 Dokter hanya mendiagnosa dan kasih obat yang membuat sembuh sementara. Saya pernah meminta untuk tes alergi kepada salah satu dokter hebat itu, jawabannya belum perlu. Terakhir saya ketemu seorang dokter muda, ibu temen raka di sekolah, beliau memberi tau mengenai obat natural yang bahannya berasal dari Madu, Jintan dan Zaitun. Sejak mengkonsumi itu daya tahan tubuhnya alhamdulillah bagus jarang sakit malah hampir tidak pernah lagi, walopun grok-groknya masih ada.

Disinilah baru dokter memberi perhatian penuh, tes alergi...negatif...akhirnya X-ray di bagian leher dan ditemukan kalo adenoidnya sudah bengkak. Tindakan yang harus dilakukan? kemungkinan besar operasi? kenapa kemungkinan? karena kami baru punya appoinment dengan dokter THT yang punya wewenang urus adenoid itu minggu depan. Tapi dokter anaknya bilang kalo Raka harus dioperasi.

Sebenernya kami sempat menunda2 bikin appoinment dengan dokter THT, karena khawatir kata finalnya adalah operasi...keegoisan saya, dengan atas nama sayang dan khawatir yang sangat, membiarkannya berlarut. Seharusnya saya bisa ikhlas, pasrah demi yang terbaik untuk si Sulung...Mohon doa ya Temans, semoga semuanya dimudahkan dan lancar!

Bagaimana Raka sekarang? dia mah baik we...groknya tidak mengganggu aktifitasnya tetep ceria dan masih seneng belajar baca tulis, ngitung dsb kadang sampe nangis karena kami menyuruhnya bermain dan dia gak mau. Tetep suka makan dan mulai mau sekolah karena mau belajar basa amerika....


Thursday, September 08, 2005

Sibuknya Amherst

Tiga hari ini Amherst sudah hiruk pikuk kembali. Masa perkuliahan sudah dimulai, grosery penuh, bahkan beberapa barang yang biasa kami beli kosong. Bus pun setiap pagi penuh sesak, seringkali sampai di Bus Stop kami sudah gak ada tempat. Banyak freshman, masih pada bersemangat kuliah:). Hampir mirip bus kota di Bandung lo pinuuuhh pada bediri, hanya bedanya disini gak sampe bergelantungan di pintu, dan kalo sudah penuh tidak menaikkan penumpang lagi. Seringnya kami yang bawa anak2 gigit jari, mereka gak mau bawa kids dengan keadaan penuh begitu.

Party-party pun sudah mulai banyak digelar umumnya acara2 sebuah perkumpulan untuk sambut mahasiswa baru, perkumpulan keagamaan atau perkumpulan kebangsaan. Moslem Student Association atau Korean Student Association misalnya, tapi tidak ada Indonesia Student Association euy disinih mah, karena sedikit mungkin ya. Tapi tak apa karena sedikit inilah satu sama lain mengenal dekat dan akrob.

Amherst ini kota kecil yang kurang lebih setengah penududuknya itu mahasiswa Umass dan Amherst College jadi musim kuliah begini ceria dan berwarna. Pun biasanya acara2 untuk Parents and Kids mulai banyak digelar, yang rutin maupun tidak.

Acara Rutin yang diincer untuk diikuti,

Monday
Dinner On Us, Dinner Time Workshop for Families with Infant and Young Children.
Acaranya workshop buat parents, play activities untuk kids. Tema2nya sangat menarik salah satunya "Brain Gym:Understanding the Pathways in your young child's mind"

Tuesday
Round The Word Woman, to get acquainted with the Amherst Area and to develop friendship among visiting International women and American women. Acara buat Ibu2 istri students Umass. Diajak ke berbagai tempat penting dan sharing culture. Ada volunteer yang menjemput dan beramai ke tempat acara.
Amherts Family Center, staffed playrooms for families to enjoy together. For Children to enjoy while parents meet other parents.


Wednesday
Mother Woman Support Groups, ngobrolnya ibu2 dengan berbagai tema mengenai permasalahan anak2, sementara itu anak2nya diasuh volunteer.

Thursday
Parent Education Program, diskusi antar parents dengan beragam tema. Sementara anak-anak bisa bermain bersama dengan berbagai aktivitas bermanfaat.
Story Time and Book Club di Library, dibacain dan baca sendiri khusus untuk anak-anak

Acara insidental biasanya hari Sabtu, semacam "performance series atau Art cycles" acara khusus anak-anak.

Berbagai kegiatan bermanfaat inilah yang menambah betah disini. Siapa mau ikutaann?? Yuuuu!!! Gratis...gratisss...

Friday, September 02, 2005

Menggambar Yuuu...

Kesukaan Raka akan games komputer dan internet akhirnya tergeser dengan kesukaannya menulis dan menggambar sekarang ini, walopun maen gamesnya tidak hilang sama sekali. Tapi gayanya yang "jungkir balik" sama saja hihi...
Foto-foto ini hanya sebagian kecil yang terrekam...klik saja kalo mau lihat jelas gambar2nya.


Gaya Normal duduk dimejanya...dan ini biasanya jarang...:)


Gaya menulis dan menggambar posisi ini yang paling disukai sejak umurnya 1,5 thn. Padahal gak bagus ya...


Sekarang ini ada penganggu, kalau cuma didudukin sih Raka nggak apa-apa, tapi kalau pulpen atau kertasnya yang diambil, baru ngambek.


Beginilah kalo para lelaki rumah ini anteng







Ini sedikit karya, bukan yang paling bagus, pun bukan yang paling butut, standar saja. Yang paling bagus menurut saya, Raka pernah menggambar resensi Film Finding Nemo...disana digambar lengkap hampir semua pemerannya, gambar2nya jelas dan mirip. Terus satu lagi yang saya paling suka, tulisan angka2 hasil penjumlahan Raka...sudah saya foto tapi file-nya belum ditemukan Ihiks...kertasnya pun entah...dalam bertumpuk2 kertas tuh...
O,ya pernah satu masa, setiap gambar orang selalu pake kacamata dan ditangannya ada garisnya, ternyata ketika ditanya itu dia jawab itu Harry Potter sedang megang Magic Stick...ketularan emaknya suka sama si penyihir cilik nan kasep.

Kalo menggambar, Raka lebih suka memakai pulpen daripada jenis lain, pun yang berwarna dia tidak begitu suka. Tapi goresannya kuat dan Pede...ya lumayanlah daripada emaknya yang sampai saat ini gak bisa pisan sama yang namanya menggambar.

Tampil untuk bahan penilaian Bu Guru TK Blumen hihi....